Jumat, 22 Februari 2019

Prinsip subscriber internet telepon


1. PENGERTIAN SUBSCRIBER

Teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat. Biasanya kecepatan unduh dari DSL berkisar dari 128 kb/d sampai 24.000 kb/d tergantung dari teknologi DSL tersebut. Kecepatan unggah DSL lebih rendah dari unduh versi ADSL dan sama cepat untuk SDSL.

 Konsep dasar DSL

Digital Subscriber Line (DSL) merupakan teknologi modem yang menggunakan jalur Kegiatan telepon yang sudah ada untuk menyalurkan data dengan bandwidth lebar, seperti multimedia dan video.

Kelebihan dan Kekurangan DSL

Kelebihan DSL :
1.Koneksi yang simultan antara internet dengan suara/fax melalui kabel telepon
2.Kecepatan akses yang tinggi dan selalu online
3.Harga penggunaan murah terutama untuk perumahan
4.Keamanan data terjaga baik

DSL dapat memenuhi kebutuhan akan transmisi data dengan kecepatan tinggi serta ragam layanan tapi pengadaan dan pemeliharaan layanan DSL tidak selalu mudah. Masalah yang ada antara lain keterbatasan jarak jangkauan, pelayanan serta dukungan teknis purna jual yang kurang baik untuk pelanggan. Yang juga merupakan kelebihan lain dari teknologi DSL adalah penggunan kabel tembaga yang sudah ada dimana jaringannya sudah mencapai kantor-kantor dan rumah-rumah sehingga pembangunan infrastruktur yang diperlukan  menjadi tidak terlalu mahal

Kekurangan DSL



Terdapat tiga hambatan yang dihadapi saat ini yaitu panjang kabel telepon tembaga ke pelanggan, adanya load coils dan bridged taps, serat optik yang digunakan untuk beberapa jalur telepon.

1. Panjang kabel tembaga dari CO ke pelanggan. Contoh : jika panjang kabel tembaga lebih dari 18.500 feet maka layanan signal to noise ratio terlalu rendah dan penguatan sinyal menjadi terlalu besar untuk dapat dibawa ADSL pada kecepatan yang sewajarnya. Jika pelanggan berada dalam 18.500 feet itu pun belum tentu menjamin layanan yang baik dan memuaskan karena belum termasuk cabang-cabang kabel tembaga ke berbagai pelanggan.

2. Adanya load coils dan bridged taps. Local Exchange Carriers (LEC s) menggunakan load coil untuk memberikan layanan telepon di daerah-daerah yang memerlukan peralatan tambahan atau instalasi loop tembaga. Load coil adalah peralatan induksi yang menggeser frekwensi pembawa suara ke atas. Ini adalah kompensasi untuk kapasitansi kabel khususnya

3. . Hambatan ketiga adalah serat optik. DSL adalah layanan digital yang dibuat untuk dibawa dengan saluran analog, yaitu kabel tembaga.

 KOMPONEN SISTEM DSL
 1. DSL Transceiver

DSL Transceiver terdiri dari High Pass Filter (HPF) dan Low Pass Filter (LPF) yang berfungsi memisahkan band-band suara (voice band) dengan band frekuensi yang lebih tinggi. Band suara ditransmisikan kejalur telepon pelanggan, sedangkan band frekuensi yang lebih tinggi, digunakan untuk kecepatan data tinggi antar PC

2. FILTER

Filter digunakan untuk memisahkan jalur data dan jalur suara. Biasanya disediakan oleh ISP satu paket dengan DSL Modem.
1. DSLAM

DSLAM diletakkan di sentral telepon. DSLAM berfungsi menerima sinyal dari banyak pelanggan DSL / Sambungan Telepon, dan meneruskan ke backbone berkecepatan tinggi, menggunakan teknik multiplexing. Sesuai dengan spesifikasi produk dari vendor yang membuatnya. DSLAM terhubung dengan line DSL dengan kombinasi Asynchronous Transfer Mode (ATM), Frame Relay atau Internet Protocol (IP)

Fungsi DSLAM antara lain:
· Sebagai filter voice dan data
· Sebagai modulator dan demodulatorDSL
· Sebagai multiplexer


 Cara Kerja DSLAM adalah sebagai berikut:

1. DSLAM memisahkan frekuensi sinyal suara dari trafik kecepatan tinggi, serta mengontrol dan merutekan trafik Digital Subcriber line (xDSL) antara perangkat enduser, seperti router, modem, network interface card, dengan jaringan penyedia layanan.
2. DSLAM menyalurkan data digital memasuki jaringan suara PSTN ketika mencapai di CO (Central office).
3. DSLAM mengalihkan kanal suara (biasanya dengan menggunakan splitter) sehingga sinyal tersebut dapat dikirim melalui PSTN, dan kanal data yang sudah ada
4. kemudian ditransmisikan melalui DSLAM yang sebenarnya adalah kumpulan modem DSL3.
5. Setelah menghilangkan sinyal suara analog, DSLAM
6. mengumpulkan sinyal-sinyal yang berasal dari end-user dan menyatukannya menjadi sinyal tunggal dengan bandwidth yang lebar, melalui proses multiplexing
7. Sinyal yang sudah disatukan ini disalurkan dengan kecepatan Mbps kedalam kanal oleh peralatan switching backbone melalui Network Service Provider (NSP).
8. Sinyal yang dikirimkan melaluiinternet atau jaringan lain muncul kembali pada CO yang dituju,dimanan DSLAM yang lainmenunggu.
9. DSLAM bersifat fleksibel dan bisamendukung berbagai macam DSL yang terdapat dalam sebuah CO,dan juga bisa mendukungberbagai protokol dan modulasi,seperti modulasi CAP dan DMT
10. DSLAM juga menyediakan routingmaupun penomoran IP secaradinamik untuk pelanggan (enduser)
11. Jika tidak tersedia tempat di dalam MDF atau ternyata jarak antara sentral dan pelanggan terlalu jauh,solusinya adalah denganmenggunakan mini DSLAM. Mini DSLAM ini dapat diletakkan pada RK yang terdapat diantara  CO  dan pelanggan.




JENIS-JENIS DSL

Teknologi DSL adalah teknologi akses yang menggunakan perangkat khusus pada central office dan pelanggan yang memungkinkan transmisi. Macam-macam teknologi DSL antara lain :


1. Symmetric Digital Subscriber Line (SDSL)

 SDSL sangat cocok digunakan untuk mengakses internet kecepatan tinggi karena memberikan kecepatan atau lebar pita sampai 2,3 Mbps dan diberikan secara simetris. Teknologi ini menggunakan kecepatan data 784 kbps, baik untuk kirim (uplink) atau terima (downlink). SDSL hanya menawarkan komunikasi data saja. SDSL merupakan
solusi yang cocok untuk kalangan bisnis untuk digunakan sebagai komunikasi antar cabang atau hubungan situs web ke internet.

2. Asymmetric Digital Subscriber Line (ADSL)

Teknologi ADSL adalah teknologi akses dengan perangkat khusus pada sentral dan pelangan yang memungkinkan transmisi broadband melalui satu pair kabel
.
3. High Bit Rate Subscriber Line (HDSL)

HDSL merupakan teknologi aplikasi pada jaringan local tembaga untukmenyalurkan layanan 2 Mbps. HDSL sangat cocok digunakan untuk gedunggedung perkantoran atau kompleks kecepatan atau lebar data sampai 10 Mbps dan dapat dibagi-bagi kepada seluruh pengguna akhir. Infrastruktur yang dibutuhkan untuk koneksi HDSL ini dapat menggunakan jalur PBX yang dimiliki gedung, tanpa harus menginvestasi pembangunan jaringankomputer.

4. Very High Bit Rate Digital Subscriber Line (VDSL)
VDSL adalah perangkat aktif di jaringan akses pelanggan yang digunakan untuk mendukung implementasi layanak
multimedia pada jaringan broadband dengan menggunakan satu pair kabeltembaga.




1 komentar: